Arti 'a good life'

Pernah dalam kondisi yang sangat sedih, kesal, bingung, bahkan kosong seolah-olah tak bisa menjalani sisa waktu yang ada. Kehilangan sesuatu, lalu diganti dengan yang baru. Menangis sehancur- hancurnya, lalu bertemu bahagia yang lain. Bingung sedalam-dalamnya, lalu tetap bertemu dengan akhir yang lebih menguatkan. 

Bukan hidup kalau yang kita temui hanya bahagia saja, bukan hidup pula kalau sedih melulu. Tak selamanya kita berada dalam kondisi yang sama, semua pasti berputar. Tak selamanya juga apa yang kita hadapi akan persis dengan harapan kita, ada kalanya harapan itu runtuh. 

We have to realize that our plan will never go as good as we want...

Satu hal yang harus ada dalam pikiran, dalam kondisi apapun dan bagaimanapun, yang terpenting kita harus tetap tersadar. Sedang terjatuh, terpuruk, menangis, tapi pada akhirnya kita harus bangkit. Sadari saja bahwa kehidupan ini bukan cuma kebetulan, melainkan telah diciptakan, diatur, dan diberi jalan. Yang harus kita lakukan ya cukup menjalani dan mengusahakan.  

Aku pun menyadari, se-sederhana kata 'menjalani' pun ternyata sangat berat. Pernah memperjuangkan sesuatu, seolah berenang mengarungi lautan luas, menahan terpaan gelombang, ketika hampir sampai di pulau tujuan, ombak besar datang dan membawa kita kembali ke tengah lautan. Bagaimana? Sia sia bukan? Seolah habis semua energi dan tidak tau lagi mau kemana. Semua perasaan di hati menjadi lemah seketika. Lalu melihat jauhnya pulau tujuan, dan harus berenang lagi menuju kesana, rasanya ingin menyerah saja. Ada lagi, luasnya lautan yang pernah dilewati menjadi sangat menyakitkan, rasanya ingin berhenti saat itu juga.
Disitulah beratnya menjalani sebuah kehidupan...

Meskipun tak setiap orang memiliki cerita yang sama, tapi pasti ada masa dimana seseorang itu lelah, namun harus tetap berjalan. Sedih, tapi masih bisa tersenyum seolah semua baik-baik saja. Kesal, tapi harus menjaga agar semua nampak pada tempatnya. Menyesal, tapi mencoba berdamai dengan kenyataan yang ada. *Im talking about my self btw 

Untuk itu, mengartikan a good life dibutuhkan berjuta-juta cerita, beragam suasana hati, monolog pada diri sendiri, dan pasti butuh waktu yang lama.  


Bagi seorang anak kecil, hidup yang baik mungkin cukup sekedar bisa berangkat sekolah, tidak ada PR lalu bisa bermain. Kalau dia tumbuh menjadi remaja, mungkin dia mulai butuh sebuah aktualisasi diri, eksplorasi akan banyak hal agar hidupnya terasa lebih bermakna. Lalu ketika tumbuh jadi manusia dewasa, berbagai standar kehidupan mulai berganti, apa yang di pikiran menjadi penuh komplikasi, dan apa yang dulunya menyenangkan kini sudah tidak lagi. Dengan begitu, apakah hidup akan tetap baik?

Suatu hari pernah ngobrol random sama temen, aku tanya bagaimana dia menjalani hidup dan menikmati kehidupannya. Karena memang aku sudah lumayan dekat, it's okay dan bukan masalah mau tanya apa saja. Untuk pertanyaan itu, teman yang satu ini cuma menjawab, kita hidup itu sudah direncanakan, bukan kebetulan semata. Apa yang ada di depan kita ya itu yang harus dijalani. Sampai pada akhirnya aku tanya, hidup yang baik itu seperti apa? Dia menjawab, yaa yang penting bisa menikmati setiap waktu luang, bisa bekerja dan ibadah dengan baik, kalau butuh apa-apa diberi kecukupan, bisa berada di dekat orang tersayang. Btw pertanyaannya juga random jadi suka-suka dah dia mau jawab apa. Well, karena temen itu juga seumuran, terus doi adalah seorang guru, jadi wajar jawaban-jawaban yang muncul juga universal. 

Buat aku pribadi, hidup yang baik bisa didapat selama kita bersyukur. Meskipun ada banyak masalah di rumah, di kantor, atau dimanapun. Kalau di hadapi dengan baik, pasti semua akan berlalu. Kalau masalah-masalah itu bikin pusing dan belum ketemu solusi, ya tinggal ngopi-ngopi dulu. Hehe. Ketika semua sudah ketemu penyelesaiannya, lalu muncul rasa syukur karena berbagai masalah ataupun ujian kita jadi lebih peka, pinter, dan terbiasa.

Intinya, definisi good life alias hidup yang baik itu ada di perspektif setiap individu. But for me, mengartikan a good life aku ibaratkan dengan berenang di lautan. Seperti yang aku jelaskan diatas, berenang itu melelahkan. Apalagi ketika pulau tujuan masih terlihat jauh, bahkan tak terlihat oleh mata. Antara yakin sampai atau tidak. Pokoknya sulit betul rasanya. Semacam harus jalan, sementara tujuannya belum terlihat, tapi kita harus yakin kalau bisa mencapainya. Belum lagi kalau terbawa ombak besar, terkena hujan atau badai angin. Bisa seketika berhenti, dan membiarkan diri tenggelam.  

Tapi disaat berenang di lautan, sesekali tetap merasakan segarnya angin, mengapung bersama ombak, menikmati setiap matahari yang terbit dan tenggelam, memandangi birunya lautan. Itu lah arti good life menurut perspektifku. Benar, memang hidup harus dijalani, sepanjang perjalanan pun pasti ada twist-twist nya, dan setiap orang memiliki plot cerita masing-masing. Coba sedikit saja kita sadar, lelahnya bahkan pedihnya ujian hidup pun suatu saat akan terasa menyenangkan, itu lah yang membuat kita jadi manusia hebat. Mengajarkan kita untuk mengolah rasa, mengendalikan diri saat senang ataupun sedih, menyelesaikan bermacam masalah, dan harus bisa bangkit dari segala kehancuran. 

Ini nulis juga demi menyelamatkan diri, biar tetap survive dan gak mati kutu sama keadaan. However, life must go on! Meskipun lelah berenang mengarungi lautan, tapi bahagia juga kan kalau setiap hari menyaksikan indahnya matahari terbit dan tenggelam? 



Arti 'a good life' Arti 'a good life' Reviewed by Dini Nh on September 13, 2018 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.