Review The Face Shop Jeju Aloe 99% Fresh Soothing Gel | 99% ALOE VERA

Mengikuti trend skincare memang tiada habisnya. Seiring dengan masuknya korean wave ke Indonesia,  trend skincare pun juga semakin condong ke arah sana. Banyak wanita di dunia yang mengimitasi cara wanita korea dalam melakukan skincaring. Padahal seperti yang kita tahu, produk-produk yang digunakan orang korea itu cenderung detail dan beragam. Kalau yang enggak pernah ngikuti, pertama kali tau soal skincare korea pasti mikirnya skincare korea itu "ribet".

Buat orang yang ga mau ribet, yang langsung terpikir adalah beli satu produk yang multifungsi. Iya ngga?
Nah salah satunya yaitu aloe vera gel. Fungsinya macem-macem dan bisa digunakan untuk seluruh bagian tubuh dari rambut, wajah, tangan, kaki, semuanya.

Kenapa pilih The Face Shop?

Mungkin kamu pernah bingung juga. Sekarang ini aloe vera gel bener-bener lagi trending. Banyak brand lokal maupun brand luar punya series aloe vera gel. 

Aku sempat baca dan membandingkan aloe gel dari brand NR, INNSF, SK, CSRX, HOLK, ETD, dan WRDH.

Sempat bingung mau pilih yang mana, karena semuanya berisi aloe vera, fungsinya sama, dan semuanya hype. Yang membedakan hanya persentase kandungan aloe veranya itu sendiri. *Sengaja aku bikin initial ya

1. NR

Brand NR adalah pendahulu aloe vera gel. Produknya sangat hits. Banyak yang cocok. Banyak yang pengen coba. NR mempackage produknya  dengan kemasan jar, sekarang sudah ada yang tube tapi masih limited. Kandungan aloe vera dari NR adalah 92%.

2. INNSF
INNSF juga punya series aloe vera gel, dan hanya menyediakan kemasan tube 300 ml. Kandungan aloe veranya 93,6%.

3. SK
SK sebenarnya punya 3 varian gel, yaitu aloe vera, witch hazel, dan tea tree. Semuanya dikemas dengan tube yang mirip bottle, isinya 245 ml. Khusus yang aloe vera mengandung 99% Jeju aloe vera.

4. CSRX
CSRX brand yang hits dengan varian produk chemical exfoliator ini kebetulan juga punya produk aloe vera. Tidak ada claim khusus berapa persentase aloe vera yang mereka gunakan. Tapi aloe gel dari cosrx ini berani memberikan tekstur yang berbeda berupa gel-essence.

5. HOLK

Brand ini dahulunya adalah pesaing utama dari NR. Brand ini mempackage produknya secara khas dengan tube besar berbentuk daun lidah buaya. Ketika NR hanya memberikan 92% aloe vera, HOLK telah memiliki produk aloe gel dengan kandungan 99%. Tapi seiring kemajuan dunia skincare, brand HOLK ini lama-lama tertutup oleh hypenya brand lain. Selain itu, setelah aku bandingkan, produk aloe dari brand HOLK memiliki harga yang lebih pricey. 

6. ETD

ETD punya 2 varian soothing gel, yaitu aloe vera dan watermelon. Untuk yang aloe vera gel, kandungannya 99%. Packagingnya juga berupa tube besar.

7. WRDH

Salah satu brand lokal yang selalu memberikan claim halal pada produknya. Mereka juga memiliki series aloe vera gel dengan kemasan tube 100 ml dan alcohol free. Namun sayangnya mereka tidak memberikan claim yang pasti berapa kandungan aloe vera yang digunakan. 

Bingung pilih yang mana? 

Silakan saja pilih sesuai selera. Karena dari berbagai brand tersebut semua komposisinya aman (paraben free), untuk harganya juga semuanya dalam rentang yang hampir sama dan masih termasuk affordable. Fungsi utamanya sama-sama untuk melembabkan. 

Aku pribadi pilih the face shop karena dia sudah tersedia dalam kemasan tube dan kandungan aloe veranya 99%.

Sebelumnya TFS memang memberikan packaging berupa jar, belum lama ini mereka update untuk kemasan yang tube. Tanpa pikir panjang aku langsung beli. Btw TFS aloe gel sudah tersedia di counter, dan di olshop pun juga sudah banyak yang menyediakan.

Yuk saatnya review! simak terus sampai akhir yaa..

Brand and series
The Face Shop Jeju Aloe 99% Fresh Soothing Gel

Price
Harga bervariasi tergantung kamu belinya dimana. Rentang harganya sekitar Rp 90000 - Rp 130000 untuk Netto 300 ml.

Packaging

Dibalut dengan tube yang super gede, dengan dominasi warna putih hijau, tutupnya fliptop, menjadikan produk ini lebih higienis. 

Pertama kali beli ada segel plastik bening diluarnya. Selalu pastikan, kalau beli pilih yang bersegel ya.

 

segel plastik

The face shop juga masih menyediakan 2 tipe kemasan untuk produk aloe vera gel. Yaitu jar dan tube. 

Keduanya isinya sama yaitu 300ml. Kandungan dan komposisinya juga sama. Cuma beda packaging saja. Untuk produk kosmetik dengan isi sebanyak itu, rasa-rasanya emang kurang pas kalau di package dalam bentuk jar. Karena jelas akan membuat produk lebih sering terekspose dengan udara luar, sehingga kandungan produk berisiko rusak. Silakan mau pilih yang mana, tapi aku sarankan pilih yang kemasan tube. Lebih aman dibawa-bawa, tidak akan tumpah, tutupnya kenceng, dan enggak perlu colek-colek jadi lebih higienis.

Untuk keterangan produk tertulis lengkap di tube. Ada tulisan hangeulnya, tapi keterangan penting ditulis dalam bahasa inggris kok.

Scent & Texture
Wanginya sangat aloe vera, tapi ada sedikit scent herbal semacam bau tumbuh-tumbuhan. Aku sih enggak ada masalah sama wanginya, karena gak begitu kenceng.
Warna gel bening, sesuai claimsnya "no artificial coloring".
Teksturnya berupa gel yang ringan, enggak begitu kental, sangat watery, dan cepat meresap. Begitu kena kulit dia langsung pecah dan mudah diratakan.
Gel dari the face shop ini adalah produk gel ketiga yang pernah aku coba. Sebelumnya aku pernah pakai aloe vera gel juga dari Banana Boat, dan satu lagi watermelon gel dari Etude House.
Jika dibandingkan dengan kedua produk tersebut, tekstur si TFS ini yang paling ringan, paling watery, dan paling mudah diratakan.

Description

Formulated with 99% Aloe Vera Leaf Extract from Jeju to soothe and moisturize the skin! This gel can be used for various purposes, including moisturizing, soothing, facial pack, and after-sun care. As Aloe Vera Leaf Extract is absorbed into the skin without leaving any sticky residue behind, it soothes and moisturizes at the same time. Formulated without five additives: parabens, benzophenone, animal-derived ingredients, mineral oil, artifical coloring.

Diformulasikan dengan 99% ekstrak daun lidah buaya dari pulau Jeju untuk mendinginkan dan melembabkan kulit. Gel ini dapat digunakan untuk berbagai fungsi, termasuk melembabkan, mendinginkan, masker wajah, dan after-sun care. Aloe vera extract dapat diserap kulit tanpa meninggalkan rasa lengket setelahnya. Aloe vera mendinginkan dan melembabkan secara bersamaan. Diformulasikan tanpa 5 bahan tambahan : Parabens, benzophenone, animal-derived ingredients, mineral oil, artificial coloring. 

Directions

Apply an appropiate amount to dry, sensitive parts of the face and body.

Caution!

For external use only. Avoid contact with eyes. Keep out of the reach of children. Discontinue use if irritation or rash occurs.

Ingredients

Aloe Barbandesis Leaf Extract, Glycerin, Alcohol Denat, Polysorbate 20, Carbomer, Triethanolamine, Bis-PEG-18 Methyl Ether Dimethyl Silane, Glyceryl Polyacrylate, Allantoin, Betaine, Sodium Polyacrylate, Caprylyl Glycol, Ethylhexyglycerin, Citrus Paradisi (grapefruit) seed extract, Artemisia Princeps Extract, Butylene Glycol, Polyglutamic acid, Lacyobacillus/aloe barbandesis ferment filtrate, Dipropylene Glycol, Pentylene Glycol, Morus Alba Bark Extract, Glycine Soja (soybean) seed extract, Chamomila Recutita (matricaria) flower/leaf extract, Rosmarinus Officinalis (rosemary) leaf extract, Lavandula angustifolia (lavender) flower extract, Monarda didyma leaf extract, Ocimum Basilicum (basil) leaf extract, Salvia officinalis (sage) leaf extract, Origanum vulgare leaf extract, Mentha viridis (spearmint) extract, Melissa officinalis extract, Water/eau, Disodium EDTA, Phenoxyethanol, Chlorphenesin, Parfum/ fragrance.

Sekilas Tentang Aloe Vera

Folk medicine is a really time test (Robert Trotter II)

Selama berabad-abad, satu-satunya cara untuk mendapatkan ekstrak aloe vera ya dengan mengiris daunnya dan langsung ambil daging daunnya yang mirip 'cactus'. Hingga pada akhirnya di akhir tahun 1960an, aloe vera mulai dibudidayakan, dipelihara, diolah, dan dikomersialkan.

Aloe vera dalam buku Natural Skin Care (by Joni Loughran) dituliskan secara jelas disitu bahwa

"Aloe vera is a tropical plant whose sharp-edged, triangular leaves contain viscous, transparent gel that when used externally promotes healing and natural renewal. Aloe vera is well known for its therapeutic value for burns. The gel contains amino acids, minerals, vitamins, carbohydrates, and enzymes. Components of the gel are believed to easily penetrate the skin, carrying nutrients into the deeper layers. Aloe vera is soothing, moisturizing, and toning for all types of skin. It has the ability to balance the complexion-helping to bring moisture to dry skin and controlling oily skin. It is excellent for blemished skin due to its antibiotic, anti-bacterial, and anti inflammatory qualities."

Lalu apa manfaat aloe vera?

Berikut ini aku share sedikit gambaran manfaat aloe vera yang aku kutip dari sebuah buku "Aloe Vera: Nature's Soothing Healer" by Diane Gage, aloe vera punya 2 unsur pokok

1. Aloe Drug
2. Aloe Gel 

Aloe Drug berasal dari juice yang diambil dari sel yang berada dibawah bagian daun (yang keras). Setelah dikeringkan dan dimurnikan, aloe drug ini menghasilkan resins, anthraquinone, dan anthraglycosides. Butiran anthraglycosides biasa disebut alloin. Nah si alloin inilah yang biasa digunakan di dunia farmasi sebagai laxative (obat pencahar). Dan alloin ini lah satu-satunya bagian dari lidah buaya yang diperbolehkan FDA untuk dipakai sebagai obat.

Aloe Gel berasal dari bagian dalam daun yang lembut, dan bagian daun yang "pulpy" tersebut mengandung 98% air. Sudah banyak penelitian yang membuktikan kandungan baik dari aloe, salah satunya yaitu aloe vera mengandung bahan anorganik seperti sodium, potassium, chloride, calcium, dan phosphor. Sedangkan kandungan organic yang dapat ditemukan yaitu glukosa, protein, cholesterol, trygliceride, salicylic acid, magnesium, dan zinc.

Protein dalam aloe vera berisi 20 asam amino yang serupa dengan asam amino dalam tubuh. Meskipun jumlah asam amino yang ditemukan cukup kecil jika digunakan untuk suplemen/nutrisi makanan, tapi secara umum asam amino tersebut sangat baik untuk menyehatkan kulit. 

First Impression...

Sedikit shocked tampilannya super bulky dan berat. Begitu aku buka, super bahagia warna gelnya polos, transparan, bening, tak ada sedikitpun artificial coloring. Pertama kali coba, aku cek cepat meresap atau enggak, langsung aku apply ke muka yang polosan, dalam waktu kurang dari 1 menit gel sudah diserap sempurna. Memang masih terasa lengket diawal, tapi it's okay nanti beberapa menit kemudian dia bener-bener menyatu sama kulit. Ada efek fresh, soothing, calming pada menit-menit awal pemakaian. Setelah itu hanya efek melembabkan aja yang bisa dirasakan.

Buat yang masih penasaran sama detail teksturnya, silakan cek video singkat dibawah ini yaa...

Does it work for my skin?

Aku pake gel ini dengan berjuta-juta cara dan tujuan. Hehe. 

Pernah aku pakai untuk face moisturizer, body lotion, wash-off mask, sleeping pack, buat ngatasi kaki kering pecah-pecah, buat campuran essential oil, hair mask, dan eye pack.

Intinya pakai aja suka-suka kamu. 

Ada beberapa orang yang kurang suka pake body lotion karena kulit jadi lengket, nah coba pakai lotion dengan tekstur gel seperti ini, bakal kerasa matte, kaya enggak pakai pelembab. Aku juga jadi seneng pakai aloe gel ini untuk lotion harian, karena super ringan, finishnya juga kesat alias gak lengket sama sekali.

Aloe gel ini juga bisa kamu pakai di wajah. Bisa dipakai single use, atau bisa juga di step terakhir skincare routine kamu. Intinya dia menggantikan fungsi krim/pelembab. Aku sudah pakai berkali-kali di urutan terakhir skincare routine, dan hasilnya oke juga. Kulit semakin lembab, produk sebelumnya jadi lebih meresap, dan yang pasti dia ga bikin muka berminyak setelah dipakai berjam-jam.

Kalau mau digunakan untuk wash-off mask, tinggal kamu pakai ke wajah tapi agak banyak, tunggu 15-20 menit, langsung bilas. Jaminan muka langsung tampak lebih seger dan sangat lembab.

Sama juga kalo mau dipake buat sleeping mask. Tinggal pakai malam hari sebelum tidur, pakai sebanyak yang kamu mau. Ga usah takut lengket, toh mau dibawa tidur juga kan. Nanti paginya tinggal bilas pakai air. Efeknya, kulit jadi keliatan lebih berisi, lebih kenyal, dan lembut. Kalau pengen yang lebih seger, kamu bisa juga simpen gel ini di kulkas, biar kerasa dingin dan menenangkan.

So far, aku udah pake ini selama 2 bulan dengan pemakaian yang suka-suka dan gak tentu. Kadang sehari 2 kali, kadang juga cuma sekali, kalo lagi males banget ya 2 hari sekali. Jadi wajar kalau awet banget. Apalagi muka, tinggal ambil gel sebiji jagung, bisa buat satu muka.

Dari awal pemakaian muka tetep aman-aman aja. Enggak bikin breakout, enggak memicu jerawatan dan bruntusan. Malahan kalau ada jerawat atau bruntusan, tinggal pakai gel ini, nanti jerawat jadi lebih kalem, bengkak dan kemerahan berkurang.

Lets Compare...

Aku akan bandingkan dengan varian gel yang pernah aku coba sebelumnya. 

Pertama Banana Boat aloe vera gel : 

1. Texture

Tekstur banana boat dan TFS sama-sama watery dan ringan.

Keduanya bisa diserap dengan cukup cepat (dalam waktu 1-2 menit)

Keduanya tidak meninggalkan rasa lengket jika digunakan dalam jumlah yang cukup.

2. Ingredients

Untuk Ingredients aku lebih pro ke TFS. Meskipun ingredientsnya seabrek, tapi isinya sebagian besar ekstrak bunga/buah/daun.

3. Effect

Effectnya di awal sama-sama mendinginkan, sama-sama calming dan melembabkan tanpa membuat kulit berminyak.

Untuk efek lebih dalam ke jerawat/sunburn aku lebih pro Banana Boat, karena efeknya lebih berasa cepat, lebih efektif untuk meringankan jerawat yang meradang. Sedangkan TFS juga ngefek tapi cenderung agak lama.

Kedua, Etude House watermelon gel :

1. Texture

Tekstur TFS lebih ringan, Etude sedikit lebih kental. 

2. Ingredients

Aku pro kedua-keduanya karena mereka punya ingredients yang panjang namun aman dan sebagian besar merupakan ekstrak bunga/buah/daun.

3. Effect

Efeknya aku suka kedua-duanya, tapi untuk etude gak begitu memberikan sensasi calming. Tapi keduanya sama-sama melembabkan tanpa membuat kulit berminyak.

Keduanya bisa mengatasi kulit kering, tumit pecah-pecah, dan bisa dijadikan sebagai face moisturizer.

Untuk jerawat yang merah meradang, aku lebih suka si etude sih, sangat membantu mengurangi jerawat yang meradang. 

In conclusion. Silakan lakukan trial, dan error adalah hal biasa. Aku berani trial untuk produk seperti soothing gel, karena mereka gak menimbulkan efek negatif sama sekali. Jadi, silakan pilih yang mana saja, semuanya oke, semuanya memberikan efek, dan semuanya mudah didapatkan.

Sekian dulu review kali ini. Semoga informasi yang aku tulis disini bisa berguna buat kamu semua yaa. Thanks and see you in the next post!